Beranda Berita Utama Digerakkan Muda-mudi, Warga Perumahan Puri Cendana Tambun Urunan Biayai Pengecoran Jalan Rusak
MUDA MUDI: Sejumlah pemuda berfoto bersama usai memperbaiki jalan rusak di Perumahan Puri Cendana, Tambun Selatan, Senin (24/11). FOTO: ISTIMEWA
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Warga Perumahan Puri Cendana, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, melakukan urunan untuk membiayai perbaikan jalan rusak yang terletak tak jauh dari gerbang utama kompleks.
Aksi swadaya ini digerakkan oleh kelompok Muda-Mudi Puri Cendana sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Jalan yang telah puluhan tahun menjadi akses keluar-masuk warga di tujuh Rukun Warga (RW) itu mulai dicor pada Jumat (21/11). Pengecoran dilakukan menggunakan dana dari sumbangan sukarela warga yang terkumpul sebesar Rp189.296.500.
Salahsatu pemuda, Dicky Efri (30), mengungkapkan gerakan ini bermula dari empat pemuda yang membicarakan kondisi lingkungan mereka. Kemudian, mereka sepakat patungan membeli batu untuk menambal jalan yang rusak.
Seiring waktu, pemuda dari blok lain ikut bergabung. Mereka kemudian mengampanyekan kegiatan ini kepada warga saat festival 17 Agustus yang berkeliling perumahan.
“Di situ kita lihat antusias, warga sangat tertarik, banyak yang ngasih uang Rp100 ribu, Rp200 ribu, kasih makanan,” ucap Dicky kepada Radar Bekasi, Senin (24/11).
Melihat tingginya partisipasi warga, para muda-mudi memutuskan memperbaiki jalan rusak di dekat gerbang utama, yang menjadi akses penting bagi seluruh penghuni. Mereka kemudian berkoordinasi dengan RW untuk mengumpulkan dana secara sukarela. Pihak RW pun memberikan dukungan penuh.
Dari kegiatan penggalangan dana tersebut, terkumpul Rp189.296.500 yang kemudian digunakan untuk pengecoran jalan tahap awal pada Jumat (21/11) malam.
“Dari hasil open tender dengan vendor-vendor, Rp180 juta lebih digunakan untuk pengecoran jalan sepanjang 100 meter, lebar tujuh meter, dan tebal 15 centimeter,” jelas Dicky.
Untuk menjaga transparansi, akumulasi dana dipampang di jalan utama menggunakan banner besar. Perbaikan ini merupakan tahap pertama.
“Ini awal makanya jangan sampai gagal untuk gambaran ke depannya,” ucapnya.
Dicky dan kelompok muda-mudi lainnya berencana melanjutkan perbaikan hingga seluruh jalan di Perumahan Puri Cendana bebas dari kerusakan. Pada tahap berikutnya, mereka berencana menetapkan jumlah sumbangan minimal.
“Kalau kemarin sukarela, tujuannya buat menggugah semangat warga untuk peduli kepada lingkungannya. Karena ternyata antusias warga itu bagus, jadi mungkin akan kita patokin minimalnya berapa,” terang Dicky.
Secara teknis, dijelaskan Dicky, pengumpulan dana dilakukan oleh masing-masing RW, baik melalui surat edaran, menyambangi langsung rumah warga, maupun melalui aplikasi pesan singkat seperti WhatsApp.
Dengan terbentuknya kelompok pemuda independen ini, Dicky dan kawan-kawan berharap masyarakat, khususnya para pemuda, lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
“Pesan untuk pemuda di Kabupaten Bekasi khususnya untuk pemuda di Perumahan Puri Cendana agar lebih peduli lingkungan adalah jadilah bagian dari solusi, bukan polusi,” katanya.
Dicky mengungkapkan bahwa kepedulian terhadap lingkungan bisa dimulai dari langkah-langkah nyata, sekecil apa pun. Menurunnya, kesadaran dan tindakan kolektif dari masyarakat, khususnya pemuda, sangat menentukan masa depan lingkungan.
“Mulailah dengan aksi nyata, sekecil apa pun itu, seperti memilah sampah, mengurangi penggunaan plastik, menanam pohon, dan ikut dalam kegiatan kebersihan. Kesadaran dan tindakan kolektif dari pemuda sangat penting karena masa depan bumi ada di tangan generasi kita,” tandasnya. (ris)

6 days ago
26

















































