45 Kios PKL Pasar Cikarang Ludes Terbakar

2 days ago 15

Kios Pedagang Kaki Lima (PKL) ludes terbakar di Pasar Cikarang, Jalan RE Martadinata, Kecamatan Cikarang Utara, Selasa (4/11).

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kebakaran melanda lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar Cikarang, Jalan RE Martadinata, Kecamatan Cikarang Utara, Selasa (4/11) sekitar pukul 05.00 WIB. Berdasarkan pendataan pengelola pasar, sebanyak 45 kios semi permanen ludes terbakar.

Saat kebakaran terjadi, puluhan pedagang berusaha menyelamatkan barang dagangan mereka. Beberapa pedagang tampak panik, bahkan ada yang histeris melihat kiosnya dilalap api.

Seorang pedagang, Jumadi (50), mengaku baru mengetahui kios miliknya terbakar setelah diberitahu oleh saudaranya yang tengah menyiapkan barang dagangan. Saat tiba di lokasi, api sudah membesar dan melahap sejumlah lapak.

“Pas saya ke sana, api udah besar. Saya tengok-tengok cari teman buat bantu selamatin barang, tapi nggak ada orang. Jadi saya bongkar aja warung saya sendiri,” ucap Jumadi.

Tanpa pikir panjang, Jumadi berusaha mengeluarkan seluruh barang dagangannya, mulai dari sandal, sepatu, dan lainnya. Ia bersyukur dagangannya berhasil diselamatkan, meski sebagian besar lapak di sekitarnya hangus terbakar.

“Alhamdulillah dagangan saya selamat. Tapi hampir semua lapak pakaian, sepatu, sandal, tas kebakar. Itu lapak-lapak di samping Pasar Ramayana,” tambahnya.

Sementara itu, Petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bekasi, Hoiru Syahrial, mengatakan sebanyak tujuh armada dengan 75 personel dikerahkan untuk memadamkan api yang dengan cepat menjalar ke lapak-lapak pedagang.

“Petugas tiba di lokasi pukul 05.15 WIB. Ada tujuh unit mobil damkar yang diterjunkan, empat dari Mako Cibitung dan tiga dari pos terdekat,” terang Hoiru.

Ia menjelaskan, kios pedagang semi permanen yang sebagian besar terbuat dari kayu membuat api cepat menjalar hingga ke deretan ruko di sekitar lokasi. Dalam proses pemadaman, petugas sempat terkendala oleh padatnya arus lalu lintas.

“Kita sempat terkendala di jalan, tapi alhamdulillah suplai air aman. Saat ini api sudah berhasil dipadamkan dan petugas masih melakukan pendinginan,” tandasnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik. (ris)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |