Beranda Politik Dipadati Pendukung, Kampanye Pamungkas Pasangan RIDHO "Petjah"
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ribuan pendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe (RIDHO), memadati Lapangan Multiguna, Bekasi Timur, dalam kampanye akbar pada Sabtu (23/11).
Kampanye pamungkas pasangan nomor urut 3 ini dihadiri oleh Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, partai politik pendukung, relawan, tim sukses, serta masyarakat luas.
Massa mulai berdatangan sejak pukul 10.00 WIB dan terus mengalir secara bertahap untuk mengikuti rangkaian acara yang dikemas dengan berbagai hiburan hingga sore hari.
Pasangan RIDHO tiba di lokasi sekitar pukul 13.30 WIB, disambut riuh sorak ribuan pendukung. Dalam orasinya, Calon Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengajak seluruh pendukung untuk merayakan pesta demokrasi dengan damai.
“Mari kita meriahkan pesta demokrasi ini dengan damai. Kita wujudkan kerja nyata untuk Bekasi yang lebih maju,” ujar Tri di atas panggung.
Tri juga menjabarkan sejumlah program unggulan untuk masyarakat Kota Bekasi jika terpilih kembali.
“Kami akan meningkatkan layanan kesehatan dan membuka sebanyak-banyaknya lapangan kerja. Salah satunya dengan mengirimkan 20 putra daerah Bekasi ke Korea Selatan untuk pendidikan sepak bola,” tegasnya.
Di akhir acara, pasangan RIDHO mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilih pada 27 November 2024.
“Pilihlah dengan hati nurani. Bersama kita wujudkan Bekasi yang keren, maju, modern, dan nyaman,” tutupnya.
Sementara itu, Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, menyampaikan optimisme bahwa pasangan RIDHO dapat memenangkan Pilkada Kota Bekasi dalam satu putaran.
“Saya melihat pasangan nomor urut 3, Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe, dapat memenangkan kontestasi Pilkada Kota Bekasi,” ujar Hasto usai turun dari panggung.
Hasto juga menyoroti kekompakan partai politik pendukung dan relawan yang dinilai menjadi modal penting untuk meraih kemenangan.
“Kesatuan dan kekompakan parpol pendukung RIDHO menunjukkan kekuatan besar yang sesuai dengan kondisi kultural Kota Bekasi,” ungkapnya. (pay)