Beranda Advertorial Anggota Komisi II DPRD Ahmad Murodi: Dampak Lalin Harus jadi Perhatian Penting Pemkot
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kemacetan dampak dari aktivitas pembangunan sering kali dikeluhkan oleh masyarakat Kota Bekasi belakangan ini. Akibat lalu lintas (lalin) yang ditimbulkan oleh aktivitas pembangunan gedung hingga saluran air harus benar-benar menjadi perhatian utama agar tak mengganggu mobilitas masyarakat.
Seperti yang terjadi di wilayah Kecamatan Pondok Gede. Akibat adanya proyek pemasangan pipa SPAM, di wilayah tersebut kerap terjadi kemacetan panjang, khususnya saat jam-jam sibuk.
Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, Ahmad Murodi meminta agar petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi agar siaga di titik-titik kemacetan.
“Harus dimaksimalkan rekayasa lalu lintasnya. Harapan saya petugas Dishub bisa standby di lokasi,” katanya.
Selain di wilayah Pondok Gede, ada 24 titik kecamatan di wilayah Kota Bekasi dengan berbagai faktor. Murodi meminta agar Dishub melaporkan setiap titik kemacetan yang ada di Kota Bekasi.
“Setiap kemacetan itu memiliki karakter yang berbeda-beda. Teman-teman Dishub minimal bisa melaporkan ke kita untuk sama-sama mencari solusinya,” tambahnya.
Di samping itu, ia meminta kepada Pemkot Bekasi untuk memperketat penerbitan izin pembangunan gedung, terutama bangunan komersil yang padat aktivitasnya. Seperti pusat perbelanjaan dan apartemen. (adv)